Kamis (24/10), RA Darul Muttaqien adakan Outing Class ke Cimory Riverside, uniknya dalam kegiatan ini adalah anak-anak tidak ditemani dengan orang tua. Orang tua hanya cukup mengantarkan sampai di sekolah. Sebelum anak-anak bersama dengan guru-guru pembimbing, kepala RA darul Muttaqien Hj. Elis Megansih memberikan pengarahan dan mengajak anak-anak untuk berdoa bersama agar perjalanan dan kegiatan berjalan dengan lancar.
Sesampainya di Cimory anak-anak disambut dan diberi Susu Segar (Fresh Milk Cimory), ekspresi senang gembira terlihat di wajah anak-anak. Kegiatan pertama mereka adalah ke ruang audio visual, anak-anak diajak menonton video tentang sejarah susu cimory.
Setelah mendengarkan penjelasan tentang sejarah, manfaat dan kandungan yang terdapat pada susu sapi perah, anak-anak diajak ke kandang sapi perah untuk melihat bagaimana proses pemerahan susu sapi. untuk sampai ke kandang sapi, anak-anak harus melewati jembatan diatas sungai, Jika biasanya anak-anak melihat sungai hanya dari mobil atau motor saja dan dari kejauhan, kini mereka bisa puas melihat sungai yang mengalir di samping mereka, dan lebih serunya lagi sesampainya di kandang sapi, satu persatu anak-anak praktek langsung mencoba memerah dengan tangan mereka sendiri, tujuannya adalah melatih kemandirian dan mental anak.
Selain kandang sapi, ada banyak macam hewan dan binatang mereka temukan di dalam, seperti rusa, ayam kalkun, burung, bebek mandarin, ayam pegar kalung dan anak-anak juga sempat melihat aquarium ikan berisi ikan-ikan langka seperti aligator, piranha, ikan sidat, kura-kura dll, semuanya mereka bisa lihat secara dekat.
Diakhir rangkaian kegiatan adalah praktek membuat milkshake dan makan siang, karena orang tua tidak ikut dalam kegiatan ini, jadi masing-masing anak diajarkan untuk mandiri sejak dini dengan makan sendiri tanpa disuap oleh orang tua.
Semua rangkaian kegiatan outing class ini bertujuan agar meningkatkan rasa syukur anak-anak, serta mengagumi atas ciptaan Allah SWT, mengembangkan potensi kecerdasan secara real, melatih keberanian dan kemandirian, serta melihat secara langsung seputar peternakan sapi perah. Kegiatan ini diikuti oleh 85 anak dengan 12 pembimbing.
Tinggalkan Komentar