Motto Pesantren
Senin, 09 Des 2024
  • Pesantren Darul Muttaqien: Satu dalam aqidah, toleransi dalam khilafiyah, berjama'ah dalam ibadah...
  • Pesantren Darul Muttaqien: Satu dalam aqidah, toleransi dalam khilafiyah, berjama'ah dalam ibadah...
16 Desember 2021

RISALAH UNTUK WALI SANTRI

Kam, 16 Desember 2021 Dibaca 2862x Berita

Selama Di Rumah, Kami Amanahkan Kembali Ananda Kepada Ayah Bunda

 

Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan segala macam nikmat kepada kita semua. Shalawat dan salam semoga tercurah limpahkan kepada Baginda Rasulullah Muhammad SAW yang telah membimbing kita menuju jalan keselamatan, yakni dinul Islam.

Tanpa terasa, waktu berjalan begitu cepat hingga sampai kepada masa libur semester satu bagi seluruh santri Pesantren Darul Muttaqien Bogor di semua satuan pendidikan, baik TMI maupun non TMI. Untuk itulah kami menuliskan Risalah Untuk Wali Santri ini agar keberlangsungan pendidikan ananda bisa tetap terjaga selama di rumah. Ada beberapa catatan penting yang harus menjadi perhatian orang tua, diantaranya sebagai berikut :

 

  1. MAKNA LIBURAN, bagi seorang santri adalah perpindahan aktivitas pendidikan dari pesantren ke rumah yang berarti peralihan sementara amanah dari guru kepada orang tua. Karena itu seluruh pendidikan di pesantren harus terjaga selama ananda di rumah.

 

  1. MENJAGA PANCAJIWA PONDOK, selama ananda di rumah, hendaknya orang tua senantiasa memberikan pengarahan dan bimbingan agar ananda tetap menjaga dan menerapkan pancajiwa pondok, yakni : keikhlasan, kesederhanaan, kemandirian, ukhuwah Islamiyah dan kebebasan.

 

  1. MENJAGA AQIDAH, seiring perkembangan teknologi informasi, maka orang tua harus benar-benar bisa menjaga aqidah santri, jangan sampai terpengaruh kepada konten sosial media yang bisa merusak aqidah ananda. Oleh karena itu, Ananda tidak boleh diberikan gadget, baik HP maupun laptop, kecuali didampingi orang tua dengan tujuan pendidikan.

 

  1. MENJAGA IBADAH, selama di rumah, orang tua memastikan ananda melaksanakan sholat wajib lima waktu dengan berjamaah bersama ayahnya di masjid terdekat. Orang tua juga bisa memastikan ananda untuk mengarahkan ananda untuk selalu membersamai Al Qur’an dengan tilawah, menghafal dan muraja’ah.

 

  1. MENJAGA AKHLAK, selama ananda di rumah, mohon orang tua terus membimbing akhlak ananda, baik kepada dirinya sendiri, kepada kedua orang tua dan keluarga, kepada sanak saudara, maupun kepada tetangga.

 

  1. MENJAGA ILMU, selama ananda di rumah, sebaiknya orang tua selalu menjadi teladan dan motivator agar ananda tetap menambah ilmu dengan rajin membaca, baik di rumah maupun di perpustakaan. Bisa juga dilakukan dengan melakukan diskusi keilmuwan bersama orang tua di rumah atau menghadiri berbagai majlis ilmu yang ada di lingkungan rumah.

 

  1. MENJAGA JIWA, agar ananda tetap bergembira selama di rumah, maka hendaknya orang tua sekali-kali mengajak ananda untuk berlibur bersama keluarga yang bernuasa edukasi, rekreasi dan motivasi.

 

  1. MENJAGA PERGAULAN, selama ananda di rumah, orang tua harus tetap memberikan arahan dan bimbingan agar ananda bergaul dengan orang-orang sholih, jangan sampai salah dalam pergaulan.

 

Semoga risalah ini bisa menjadi acuan bagi Ayah Bunda untuk menjaga kesalihan ananda selama di rumah hingga kembali lagi ke pesantren pada waktu yang telah ditentukan. Semoga semua ikhtiar kita menjadi amal sholih di hadapan Allah, aamiin.

Artikel ini memiliki

0 Komentar

Tinggalkan Komentar

 

Pengumuman

Diterbitkan :
Informasi Awal Masuk Asrama Santri Baru TMI Darul Muttaqien
Berikut kami sampaikan informasi awal masuk asrama Santri Baru TMI Darul Muttaqien Tahun Pendidikan 2024/2025...
Diterbitkan :
Hasil Seleksi Tahap 2 SDIT Darul Muttaqien 2024-2025
Berdasarkan hasil seleksi yang dilaksanakan pada hari Sabtu, 9 Maret 2024 dan hasil rapat kelulusan..
Diterbitkan :
Pengumuman Hasil Seleksi Tahap ke-2 SMPIT Darul Muttaqien
Berdasarkan hasil seleksi yang dilaksanakan pada hari Sabtu, 9 Maret 2024 dan hasil rapat kelulusan..
maulid

Sekilas Darul Muttaqien

Pondok Pesantren Darul Muttaqien terletak di wilayah desa Jabon Mekar Kecamatan Parung Kabupaten Bogor Jawa Barat. Resmi didirikan pada tanggal 18 Juli 1988 M.

Agenda

04
Jul 2024
03
Jul 2024
01
Sep 2023

Kunjungan Tamu

  • Parung, 1 Agustus 2024 – Pesantren Darul Muttaqien Parung menerima kunjungan dari SDI An-Nur Darunnajah 8 Cidokom dalam rangka studi banding. Rombongan terdiri dari 20 guru dengan Kepala Sekolah Ustadzah Nurnaningsih, S.Pd.I, M.Kom selaku ketua rombongan. Kunjungan ini bertujuan untuk mempelajari Program Pembelajaran Al-Qur’an yang diterapkan di Darul Muttaqien. Acara dimulai dengan pertemuan di Ruang Mat’amuna, di mana para tamu disambut hangat oleh Tim Qiroati Pesantren Darul Muttaqien. Setelah pertemuan awal, rombongan dari SD Islam Darunnajah 8 Cidokom melanjutkan dengan kunjungan kelas ke beberapa unit pendidikan di Darul Muttaqien. Mereka mengunjungi SDIT, TPQ, dan Diniyah Takmiliyah untuk melihat langsung metode pengajaran dan aktivitas belajar mengajar di sana. Para tamu sangat antusias dan terlihat aktif berdiskusi dengan para guru dan siswa. Kunjungan ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru dan inspirasi bagi SD Islam Darunnajah 8 Cidokom dalam meningkatkan program pembelajaran Al-Qur’an di sekolah mereka. Selain itu, momen ini juga mempererat hubungan dan kerjasama antara kedua lembaga pendidikan, yang sama-sama memiliki visi untuk mencetak generasi Qur’ani yang berakhlak mulia dan berilmu pengetahuan.

  • Parung, 8 Juli 2024 – Dalam rangka mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan sinergi antar lembaga, Lembaga Pengembangan Pesantren Pimpinan Pusat Muhammadiyah (LP2 PPM) mengadakan kunjungan ke Pesantren Darul Muttaqien pada hari Senin, 8 Juli 2024. Kunjungan yang bertempat di Ruang Pertemuan TMI Pesantren Darul Muttaqien ini diikuti oleh 45 peserta, terdiri dari Mudir dan Ustadz Pesantren Muhammadiyah perwakilan dari beberapa provinsi di Indonesia. Kedatangan LP2 PPM disambut dengan hangat oleh Pimpinan Pesantren Darul Muttaqien, KH. Drs. Mad Rodja Sukarta beserta jajaran. Dalam sambutannya, KH. Drs. Mad Rodja Sukarta menekankan pentingnya sinergitas yang kuat antar lembaga pesantren, khususnya dalam menghadapi berbagai tantangan dan dinamika zaman yang semakin kompleks. Beliau juga menyampaikan harapannya agar pesantren-pesantren Muhammadiyah dapat terus berkembang dan maju, serta mampu menjadi lembaga pendidikan yang berkualitas dan berdaya saing tinggi. Selain itu, KH. Drs. Mad Rodja Sukarta juga menekankan pentingnya kemandirian lembaga pesantren. Menurut beliau, pesantren harus mampu mengelola sumber daya yang dimiliki secara optimal dan kreatif, sehingga tidak selalu bergantung pada bantuan dari pihak luar. Beliau juga mengingatkan bahwa pesantren harus selalu beradaptasi dengan perkembangan zaman, dan tidak terjebak dalam tradisi yang kaku dan tidak relevan. Di akhir sambutannya, KH. Drs. Mad Rodja Sukarta menyampaikan terima kasih kepada LP2 PPM atas kunjungannya, dan berharap agar silaturahmi ini dapat terus terjalin dan ditingkatkan di masa depan. Kunjungan LP2 PPM ke Pesantren Darul Muttaqien ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk mempererat persatuan dan kesatuan antar lembaga pesantren, serta mendorong kemajuan pendidikan pesantren di Indonesia.